Dalam 9 Menit, Anda Akan Bahagia

Belakangan ini banyak sekali sms berantai yang beredar di sekitar kita. Yang tujuan akhirnya sama yaitu meminta kita untuk mengirimkan lagi sms tersebut ke beberapa orang yang nominalnya ditentukan. Ada yang 7, ada pula yang 9. Beberapa kali pula saya menerima sms sejenis yang isinya lebih kurang seperti ini:

‘Ya Allah, wanita yang membaca sms ini adalah wanita yang cantik, baik hati. Dia adalah sahabatku. Berikanlah rahmatMU kepadanya. Berikanlah kebaikanMU selalu kepadany. Teruskan sms ini kepada 9 orang. Niscaya dalam waktu 9 menit ke depan hidup anda akan bahagia dan selalu sukses. Jika anda tidak meneruskan sms ini, berhati-hatilah akan ada bahaya yang mengancam hidup anda.’

Dan masih ada beberapa sms yang senada. Sebenarnya isi dan maksud sms di atas baik, karena mendoakan saudaranya agar selalu dalam perlindungan Allah. Saling mendoakan juga kan dianjurkan oleh Rasulullah. Tapi kenapa pake ancaman? Dan ada batas waktu? Waduh, saya bingung. Siapa pula ada orang yang berani mengatakan hidup seseorang akan bahagia atau akan bahaya dalam waktu 9 menit ke depan. Padahal itu adalah hak prerogatif Allah saja. Hanya Allah yang berhak untuk memberikan kebahagiaan kepada kita hambaNYA, dan Allah juga yang berhak untuk memberikan bahaya kepada hambaNYA. Jangankan 9 menit, 1 detik pun tidak ada yang tau apa yang akan terjadi pada kita nanti. Pernah suatu kali kawan bilang ke saya,’ sebenarnya aku nggak percaya sms kayak gitu. Tapi aku khawatir juga, nanti benar pula yang dikatakan disitu. Aku jadi takut. Jadi lah ku forward smsnya ke 9 kawan lagi’.

Nah loh!!! Katanya nggak percaya, kok malah takut. Ada apa ini? Sedih memang, jika kita yang mengaku percaya hanya kepada Allah, masih bisa dibohongin dengan sms lucu kayak gitu. Tanpa sadar kita (umat Islam) sudah terperangkap dalam jerat kesyirikan, dengan meyakini bahwa perbuatannya (dengan mengirim sms ke 9 orang) merupakan sebab-sebab datangnya kebahagiaan dan penangkal bahaya. Padahal Allah tidak menjadikan kebahagiaan dan bahaya dengan hal-hal tersebut (dalam hal ini sms). Ini adalah permasalahan besar. Karena ini berkaitan dengan keyakinan kita kepada Allah. Syirik adalah dosa yang tak terampuni sehingga bertaubat sehingga syirik tidak bisa dianggap enteng. Nah, tulisan singkat ini semoga bisa membuka pikiran kita semua agar tidak mudah terbujuk dengan sms-sms nggak jelas, hanya dengan iming-iming kebahagiaan palsu yang entah akan datang darimana. Apalagi saat ini banyak server seluler yang memberikan begitu banyak bonus gratis. Sehingga kita mudah tergoda untuk menekan tombol forward tanpa memikirkan pulsa lagi.

Waspadalah!!!!